Dunia Online – Saat buah hati Anda memiliki masalah kecanduan game online, Anda sebagai orang tua tentu harus bertindak. Memperbaiki kecanduan game online memang bisa melalui bantuan para ahli, tapi sebetulnya ada banyak cara yang orang tua bisa gunakan untuk hal ini.
Dirangkum dari gumilar.net, Penggunaan psikolog dan tempat rehabilitasi kecanduan game online untuk anak mungkin lebih efektif dan berefek lebih cepat daripada membimbingnya sendiri, tapi hal ini akan lebih efektif untuk si anak. Peran orang tua untuk mengarahkan anak pada jalur yang benar akan membekas pada diri si anak sampai ia tua. Hal ini tentu adalah impian setiap orang tua untuk diwujudkan.
Nah, bagi Anda yang ingin terjun memperbaiki perilaku kecanduan anak atas game online ini, mari melihat bersama caranya sebagai berikut!
Disiplin
Cara pertama yang harus Anda terapkan untuk kebaikan si anak adalah disiplin. Tentu tiba – tiba melepas game dari kehidupan si anak yang kecanduan adalah mustahil. Jika interaksi Anda terlalu keras, efek negatif bisa dirasakan oleh si anak. Hal seperti emosi yang labil sampai depresi bisa saja muncul jika Anda paksakan.
Disiplin yang baik bagi anak yang kecanduan game online adalah aturan yang diterapkan perlahan untuk membatasi interaksi si anak dengan game. Misal saja, Anda batasi interaksi si anak dari 6 jam per hari menjadi 5 jam dan 4 jam lama kelamaan. Batasan ini tentu akan sulit diaplikasikan saat pertama kali, tapi Anda harus tegas dan memberikan insentif saat melakukannya.
Anak – anak masih bisa digerakan dengan insentif macam – macam. Untuk anak yang kecanduan game, gunakan hal ini sebagai penggerak. Katakan padanya jika ia bisa mampu mematuhi aturan jadwal yang ditetapkan, Anda akan memberi hadiah game console. Jika insentif hadiah tidak bekerja, coba dengan insentif hukuman. Katakan jika ia tidak mematuhi aturan, alat game yang ia gunakan akan disita.
Saat menentukan aturan dan insentif ini, pastikan Anda bisa menyanggupi. Jangan karena kasihan, Anda tidak jadi memberi hukuman. Atau di sisi lain karena Anda tidak memiliki uang, anak Anda tidak jadi dibelikan game console. Pastikan janji yang dibuat bisa Anda penuhi, baik itu hukuman maupun hadiahnya.
Interaksi
Cara memperbaiki kecanduan game online kedua adalah memenuhi peran Anda sebagai orang tua yang baik. Anak yang jatuh pada kecanduan biasanya kurang mendapatkan interaksi dengan orang tua. Jika orang tua selalu menemani, berinteraksi dengan si anak, mereka tentu tidak akan memerlukan game untuk mengisi waktu mereka.
Tapi jika sudah terlanjur kecanduan, Anda bisa memasukan diri Anda pada kehidupan si anak. Coba bermain game online yang sama dan berinteraksi dari situ. Anak akan menjadi lebih terbuka dengan orang tua yang paham akan kesenangannya.
Perbanyak interaksi hingga si anak lebih suka bermain game dengan Anda. Hal ini bisa Anda gunakan untuk menahan waktu bermain si anak. Contoh saja, Anda meminta agar si anak menunggu Anda pulang kerja untuk bermain game. Hal ini tentu akan mengurangi volume bermain anak tanpa ia sadari.
Bagi Anda yang sulit bermain game, mengapa tidak menemani anak saat bermain. Anda tidak perlu ikut bermain, cukup berada di dekatnya saat ia beraksi. Tanya – tanya tentang hal yang membuat Anda penasaran dari game tersebut. Anak akan senantiasa merespon positif jika Anda mendekatinya dengan baik. Saat ia menjelaskan detail game pada Anda, tentu ia tidak sedang main game. Interaksi seperti ini bisa diulang, agar Anda bisa lebih dekat dengan si anak.
Jika sudah dekat, secara perlahan, ajak si anak mencoba hal – hal baru selain bermain game online sendiri. Sebagai contoh saja, ajak Anak bermain di Timezone. Di sini anak tetap bermain game, tapi di luar game online yang membuatnya kecanduan. Dari sini, coba banyak hal lain yang menyenangkan bersama si anak.
Bagaimana menurut Anda soal bahasan cara memperbaiki kecanduan game online anak di atas? Mudah – mudahan bahasan ini bisa membantu Anda, sebagai orang tua, untuk mengarahkan anak Anda menjadi lebih baik. Terima kasih sudah membaca dan selamat mencoba hal di atas.
Dunia Online 